18/12/2009 - 14:29
BUMI Sepekan Turun 12,6%
Kasus Pajak & Minyak Tekan BUMI
Asteria
INILAH.COM, Jakarta – Empat hari perdagangan, BUMI terkoreksi 12,6%. Selain terganjal kasus pajak, merosotnya harga minyak ke bawah US$70 per barel, serta menipisnya transaksi menjelang libur akhir tahun, menjadi pemicu pelemahan emiten ini.
Perdagangan awal pekan ini, Senin (14/12) ditutup PT Bumi Resources (BUMI) dengan anjlok Rp150 ke level Rp2.425. Anak usaha Bakrie ini mengkontribusi 23% total perdagangan, dengan nilai transaksi Rp817 miliar. Dominasi BUMI ini pun menyeret Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun, anomali dengan penguatan bursa Asia. Indeks ditutup melemah 0,50% ke level 2.506,386.
Selain merosotnya harga minyak ke level US$69,87, kabar tentang tunggakan pajak BUMI dan anak usahanya KPC dan Arutmin, menekan bursa. Seperti diberitakan, BUMI dan dua anak usahanya dituduh telah melakukan pengisian data SPT pajak 2007 dengan tidak benar sehingga berpotensi merugikan negara sebesar Rp2 triliun.
Pasar berspekulasi, kasus pajak ini ada kaitannya dengan perang terbuka antara Sri Mulyani dengan Aburizal Bakrie. BUMI pun terus berfluktuasi. Padahal, ada sentimen positif dari Bapepam-LK yang mengindikasikan akan merestui BUMI untuk melakukan penambahan modal tanpa HMETD (secondary offering) pada awal 2010. Ini terjadi seiring diterbitkannya Peraturan No.IX.D.4 tentang secondary offering.
Koreksi masih berlanjut pada keesokan harinya, Selasa (15/12), dimana BUMI turun Rp50 ke level Rp2.375. IHSG pun terseret melemah 0,46% ke level 2.494,737. Harga minyak mentah yang belum membaik serta rencana right issue saham-saham grup Bakrie menekan bursa.
Selain itu, masalah pajak BUMI pun masih bergulir. Manajemen BUMI ketika itu mengaku sedang mempelajari pemberitaan media terkait pernyataan otoritas pajak mengenai kewajiban pajak BUMI, KPC dan Arutmin. Setelah mendapat klarifikasi dan membangun kesepahaman dengan otoritas pajak, perseroan berjanji segera menginformasikan kepada pasar dan masyarakat.
Namun, saham BUMI ternyata tidak segera membaik. Pada Rabu (16/12) emiten ini tetap melemah, dengan turun Rp25 ke level Rp2.350. BUMI gagal mengikuti rebound bursa dan penguatan saham tambang lainnya, menyambut kenaikan harga minyak ke US$71 per barel.
Sentimen negatif berasal dari otoritas bursa yang memutuskan memanggil BUMI awal pekan depan untuk minta penjelasan atas semua aksi korporasi perseroan, termasuk dugaan tindak pidana pajak.
Ditjen Pajak pun terus menyidik ketiga perusahaan tersebut. Petugas pajak mensinyalir BUMI merekayasa pembayaran pajak 2007 Rp376 miliar, KPC Rp1,5 trilun dan Arutmin US$39 juta. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rencananya akan dilibatkan dalam pelaksanaannya.
Namun, BUMI masih memiliki opsi membayar denda tunggakan pajak sebesar 4 kali lipat dari nilai pokok tunggakan. Ini berarti total pajak dan denda yang harus dibayar mencapai Rp10,5 triliun. Hal ini bisa ditempuh perseroan dalam proses pengadilan, jika mereka terbukti memiliki tunggakan pajak.
Pada perdagangan terakhir, Kamis (17/12), BUMI tetap tidak mampu keluar dari zona negatif. BUMI terus terkikis, dengan turun Rp100 ke Rp2.250. Dominasi perseroan, dengan nilai transaksi mencapai Rp505 miliar, atau 12,8% dari total perdagangan, turut menghambat pergerakan bursa. IHSG pun kembali melemah 0,51% ke level 2.509,576.
Beberapa kabar positif, tidak mampu mengangkat BUMI. Seperti optimisme PT Arutmin Indonesia atas target produksi dan penjualan batubara 2009 yang dapat mencapai 20,1 juta ton dan rencana anak usaha BUMI, Bumi Resources Investment meningkatkan kepemilikan saham di Green Resources (PTGR) menjadi 99% dari seluruh saham yang ditempatkan PTGR.
Kemudian aksi BUMI melalui Calipso Investment, yang resmi menguasai 100% saham Herald Resources. Langkah ini berdampak pada delistingnya saham Herald dari Bursa Efek Australia.
Sebelumnya, BUMI melalui Calipso berhasil menguasai 98,39% saham Herald setelah perseroan menutup penawaran tender sisa saham Herald dengan harga tender offer sebesar A$ 0,93/saham. BUMI akan menginvestasikan dana US$ 211 juta untuk mengembangkan tambang seng dan timah milih Herald di Dairi, Sumatera Utara.
Sedangkan BUMI melalui PT Multi Daerah Bersaing (MDB) juga telah memperoleh persetujuan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) atas perubahan kepemilikan saham PT Newmont Nusa Tenggara terkait dengan masuknya MDB sebagai pemegang 10% saham Newmont.
BUMI pun terus mempersiapkan penjualan saham baru tanpa HMETD pada awal 2010 agar memiliki struktur modal yang seimbang dan rasio utang terhadap modal (DER) lebih rendah . Perseroan akan meminta restu RUPSL pada 7 Januari 2010. [mdr]
RUMUS TRADING SAHAM HARIAN, sejatinya ANDA BACA dah
Arsip Blog
-
▼
2009
(338)
-
▼
Desember
(104)
- bumi BAYAR PAJAK GEDE ABIS DAH, bagi2 dividen lah ...
- imink-iming doank (20) ... 311209
- faktor2 penguatan bumi sudah DATANK lagi ... 301209
- bumi tidak jauh dari pikiran analis pro, kayanya ....
- anak BUMI emang ARUTMIN ... 291209
- bumi kadang maseh sebagai JURUSELAMAT ... 291209
- cic AMBIL bumi, BUMI UPS TO THE LEVEL NEVER BEFORE...
- ANALIS PRO jadi BLOON di depan nasib BUMI...(11)
- cic AMBIL bumi, BUMI UPS TO THE LEVEL NEVER BEFORE...
- cic AMBIL bumi, BUMI UPS TO THE LEVEL NEVER BEFORE...
- the economist doesn't MISS bumi ... 271209
- Joedoel JADOEL: ANTM pernah niat MENGAKUISISI BUMI...
- bumi DIKEPUNK MULYANI CS, bumi BERGEMINK 4000 ... ...
- bumi mencari PENDANA SEKELAS CIC di INDIA ... kale...
- bumi (yang kewalahan) cari KAWAN lagi ... 241209
- believe it or not, bumi TETAP TERSEKSI ... 241209
- bumi SIAP2 doank, investor tunggu ANOTHER REAL 250...
- CIC nyesel ga yo NGAMBIL UTANK bumi ... 231209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (13) ... 231209
- iming-imink doank bah ... (15): 231209
- imink-iming doang ...(14): 231209
- disuruh beli bumi tukh ... walo spekulatif : 231209
- bumi maseh disebut UNGGULAN seh ... 221209
- ANALIS PRO jadi BLOON di depan nasib BUMI...(10)
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (12) ... 151209
- amaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnn... ...
- freeport GA AKAN freedom state ... 221209
- siap2 aksi korporasi lagi di bumi ini ... 211209
- baca tukh, bumi juga mo RIGHT ISSUES... 211209
- suasana tidak kondusif, kata analis, BUY ON WEAKNE...
- cic mengurangi DAYA SERAP PORTOFOLIO ... 201209
- analisis teknikal JADUL oleh ANALIS PRO ... 191209
- bumi terseok-seok, tersungkur, TAPI BESAAAAAArrrrr...
- imink-iming doank (8)... 161209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (11) ... 151209
- diiming-iminki @3000, bumi BERUSAHALAH ... 171209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (10) ... 161209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (9) ... 161209
- habis pajak, TERBIT LAH LABA, analis pro mimpi lag...
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (8): PINTAR ngeLES ...
- sinetron badut: BAYAR TUNAI, beneran (17)
- bumi mosok kalah ama dssa ... 161209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (7) ... 151209
- musuh bebuyutan MENGINJAK-INJAK investor ritel bum...
- imink-iming doank (6)... 161209
- sinetron badut: hepi juga dah AKHIRNYA ... 151209
- eh, ternyata ... bakrie GA JAUH DARI FREEPORT lho ...
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (5) ... 151209
- bumi 100%@herald ... 151209
- ANALIS PRO jadi BLOON di depan nasib BUMI...(9)
- MACQUARIE yang BUANK, kini YANG SAYANK ... 151209
- bisa aja dah, emang bumi BISA kok : 151209
- P2 bumi_depkeu BERLANJUUUUUUUUT : 151209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (4) ... 151209
- sinetron badut: BAYAR TUNAI, beneran (16)
- GEMPA bumi di bei ... 141209
- ANALIS PRO meneropong kaya kerbau ditusuk (2) ... ...
- ANALIS PRO meneropong kaya kerbau ditusuk ... 141209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (3) ... 141209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres (2) ... 131209
- urusan the bakries UDAH LEPAS dah ... 111209
- PAJAK BUMI, mosok seh ga beres ... 111209
- sinetron badut: BAYAR TUNAI, beneran (14)
- B(erau_C{IC]OAL)umi (3)... 111209
- imink-iming doank (5)... 111209
- JANUARY EFFECT (boongan ... seh) @ bumi 2010
- ANALIS PRO jadi BLOON di depan nasib BUMI...(8)
- bumi :)) @ NEO_HMETD
- B(erau_coal)UMI (2) ... 111209
- sinetron badut: BAYAR TUNAI, beneran (13)
- bumi yang diocehin macem2 dah ... 111209
- bumi maseh punya duit bwat ekspansi lagi tuh... 11...
- wall street journal bukan WASIT lho ... 101209
- aksi korporasi bumi memang bikin investor mumeeeet...
- B(erau_coal)UMI ... 091209
- bumi emangnya superaman :P ... 091209
- bumi dianalisis teknikal oleh orang laen neh ... 0...
- neh, analisis saham bumi oleh orang laen, bukan gw...
- ANALIS PRO jadi BLOON di depan nasib BUMI...(7)
- sinetron badut: BAYAR TUNAI, beneran (11)
- terima kasih pak bumi :P ... 081209
- bumi, sang raja UTANK, tapi dipercaya trus ... 081209
- raja UTANG beneran lage, bumi ... 081209
- sinetron badut: RESMI, beneran ...081209
- bumi maseh aja @3500 doank ... 071209
- bumi 2009 maseh oke lah, kata analis pro ... 061209
- sinetron badut: BAYAR TUNAI, beneran (16)
- aksi @ bumi = UTANG dalam arti seluas-luasnya ... ...
- raja UTANG dibahas lage, bumi ... 051209
- ebitda bakal melonjak di bumi ... 031209
- bumi + recapital = berau coal ... 031209
- GA BISA JAWAB, bumi jalan teruuuus
- sinetron badut: sesuai kontrak yang dibuat bersama...
- yang dibantah Right Issue bukan 3000-3500 donk ......
- bumi melewati 2500 ke 2600 ... dulu : 021209
- cic AMBIL bumi, BUMI UPS TO THE LEVEL NEVER BEFORE...
- bumi terpilih lagi, kata analis pro : 021209
- bumi RAJA UTANG, emang : 011209
- bumi diming-imingi melulu ... 011209
- financial engineering bumi 2009
-
▼
Desember
(104)
Mau Liat Maenan Saham2 gw Hari Ini :
SILAKAN klik LINK/TAUT ke BLOG2 gw YANG PENTING
- 3 HUKUM LABA maen saham
- uji NIAT investasi saham
- saham PGAS dan MAPI bo
- ANALISIS TEKNIKAL SAHAM BUMI harian
- Ekonomi Investasi Saham
- ORDER TRANSAKSI SAHAM BUMI HARI INI
- Antm, saham tambang EMAS
- PETA BLOG gw TERINCI, lebih jelas
- REKSA DANA, Investasi Tahan Krisis
- SERBA SERBI Investasi
- EKONOMI GLOBAL
- EKONOMI, dasar semua aktivitas HARIAN
- BBRI & Bnii, Saham Perbankan Indonesia
- Trub, Saham Batubara #5 Indonesia
- Indy, Saham Batu Bara #3 Indonesia
- Elsa, Saham Pengelolaan Minyak Indonesia
- Adro, Saham Batubara #2 Indonesia
- THE BAKRIES, Saham Sejuta Umat
- Maen Saham Sehari-hari
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar